Skip to main content

Ciri Ayam Bangkok Birma

Akhir-akhir ini, pehobi ayam aduan di tanah air digegerkan dengan hadirnya varian ayam petarung baru yang berasal dari Myanmar. Ayam ini dikenal dengan nama ayam bangkok birma. Adapun kegegeran pehobi ayam Indonesia bukan tanpa sebab. Ayam ini diketahui memiliki teknik bertarung yang luar biasa ampuh. Bagi Anda yang belum pernah melihat bagaimana keampuhan teknik bertarung ayam birma ini, simaklah pembahasan yang akan mengupas ciri-ciri si ayam bangkok birma berikut ini!




Sesuai dengan namanya, ayam bangkok birma berasal dari negara Myanmar. Seperti halnya Indonesia, Myanmar juga memiliki banyak pehobi ayam petarung. Ayam-ayam unggul dari negeri Myanmar juga sudah banyak menyebar ke seluruh penjuru dunia, terutama untuk kawasan Asia Tenggara.

Ayam bangkok birma sendiri dikenal memiliki keunggulan yang jarang dimiliki ayam petarung jenis lain di dunia. Ayam ini memiliki pukulan yang akurat dan mematikan, pergerakannya lincah, serta taktik bermain yang diplomatis. Keunggulan inilah yang membuat ayam bangkok birma dijual hingga jutaan rupiah.

Bagi Anda para botoh ayam yang sudah lama malang melintang di dunia perayaman, saya yakin Anda sudah pernah melihat bagaimana ciri khas dan bentuk tubuh dari ayam unggul satu ini, entah itu melihat di arena gelanggang atau di kandang milik teman. Adapun bagi Anda yang belum pernah melihatnya, Anda dapat mengenali ayam bangkok birma asli dari ciri-ciri fisiknya yang antara lain:

1. Bentuk dan ukurannya kecil, lebih kecil dibanding ayam bangkok asli, ayam bangkok pakhoy, dan ayam bangkok saigon.
2. Berat ayam bangkok birma asli dewasa antara 2,0 sampai 2,5 kg.
3. Tulang ayam bangkok birma berukuran kecil. Inilah salah satu kelemahan dari ayam ini. Oleh karena itu, jika akan diadu disarankan untuk menunggu usianya hingga 12-15 bulan sehingga tulangnya keras dahulu.
4. Paruhnya tajam dalam garis lurus sedang matanya melotot.
5. Bentuk jenggernya ada yang berbentuk seperti bantam ular, tanduk ular, atau seperti cabe rawit.
6. Bulu sayapnya tebal dan panjang sedang tajinya mengirim (spurs sent).
7. Sisik dikakinya kecil tapi penuh. Ini merupakan ciri dari ayam yang memiliki pukulan akurat.

Comments

Popular posts from this blog

Jenis Ayam Shamo

Ayam Shamo yang kita kenal secara resmi dikenal sebagai O-Shamo, tetapi mereka memiliki banyak sub-spesies seperti Chu-Shamo, Taiwan-Shamo, Tuzo, dan masih banyak yang lain. Perbedaanya hanya dalam berat dan jenis. Hal ini dikarenakan peternak Jepang selalu ingin bereksperimen dan mencari jenis yang lebih ekstrim. Selain dari jenis O-Shamo kelas berat, ada juga beberapa jenis lainya seperti : - Tosa-Chibi Terkecil di keluarga Shamo beratnya hanya 750 gr. Jenis ayam ini telah menjadi sangat langka. Cara berdirinya tidak begitu ekstrim vertikal dan bulu mereka lebih lembut. Jenis ini berasal dari trah Ko-Shamo. Meskipun mereka sangat kecil, mereka memiliki proporsi yang seimbang normal antara leher, tubuh dan kaki. Di Jepang mereka adalah contoh jenis ayam dengan kaki pendek yang ekstrim dalam bertarung. - Ko-Shamo   Jenis ini yang paling terkenal di kalangan Shamo kecil. Mereka memiliki postur tegak, panjang dan berdiri total vertikal, dengan 1/3 leher, 1/3 tubuh dan 1/3...

9 Ayam Laga Paling Populer di Dunia

Selama ini kita mengenal ayam laga hanya didominasi ayam bangkok. Ini lantaran di kalangan penggemar ayam laga banyak yang memilih ayam bangkok sebagai jagoannya. Mereka memilih ayam bangkok sebagai jagoannya bukan tanpa alasan, pasalnya ayam bangkok memang unggul dalam kekuatan serta kemampuan bertarung. Namun bukan berarti jenis ayam laga lain tidak mumpuni untuk bersaing dalam arena. Ada banyak lho ayam laga yang juga mempunyai kemampuan bertarung kualitas juara, selain ayam bangkok. Kekuatan serta kemampuan mereka pun tak kalah dari ayam yang berasal dari negeri gajah putih tersebut. Ayam laga kualitas juara ini didatangkan dari berbagai negara di Asia. Ada yang didatangkan dari Brazil, Taiwan, Filipina, Burma dan masih banyak lagi. Langsung saja kita simak ayam laga paling populer di dunia berikut. #1. Ayam Bangkok   Diantara sekian ayam laga yang ada di Indonesia, ayam bangkok yang paling populer di kalangan penggemar ayam laga di seluruh penjuru tanah air. Sesuai dengan ...

Ayam Shamo

Ayam Shamo yang kita kenal secara resmi dikenal sebagai O-Shamo, tetapi mereka memiliki banyak sub-spesies seperti Chu-Shamo, Taiwan-Shamo, Tuzo, dan masih banyak yang lain. Perbedaanya hanya dalam berat dan jenis. Trah ini didatangkan ke Jepang pada abad ke-16. Namanya berasal dari kata "Sham" yang berarti "Siam (Thailand)". Ini adalah alasan mengapa kebanyakan orang berpikir bahwa jenis ayam ini adalah keturunan dari ayam hutan Malayoid kuno, tetapi yang sudah punah. Pada awal abad ke-16 penguasa Jepang Ieyashu Tokugawa memperbolehkan pedagang dan pelaut Jepang  untuk memulai perdagangan dengan negara-negara di seluruh Asia. Maskapai "redseal", sebuah kapal yang diberi izin perdagangan oleh kaisar sendiri berlayar ke India, Vietnam, Cina, Siam, Filipina, Indonesia, Burma, dan wilayah asia lainya. Selain untuk misi perdagangan, mereka juga mencari hal-hal baru dan menarik untuk diimpor ke Jepang. Diantara hal-hal menarik tersebut termasuk juga berbaga...